Sponsors Link

13 Buah untuk Jantung Koroner yang Menyehatkan

Sponsors Link

Mengkonsumsi buah yang baik untuk kesehatan jantung dapat membantu mengurangi resiko dan mencegah terjadinya serangan jantung, terutama jantung koroner yang tinggi resikonya menyebabkan kematian. Selain itu, mengkonsumsi buah juga akan menghindarkan Anda dari ketergantungan pada obat jantung di apotik. Sudah sejak lama diketahui bahwa beberapa jenis sayuran dan buah baik untuk kesehatan bagian-bagian jantung, dan juga kesehatan tubuh secara umum. Berikut jenis-jenis buah untuk jantung koroner beserta manfaat yang didapatkan:

ads

Baca juga:

1. Beri-berian

Di dalamnya termasuk strawberry, blueberry, blackberry, dan raspberry. Buah-buahan ini baik untuk kesehatan jantung karena mengandung banyak vitamin C, folat, serat, mangan, dan kalium. Selain itu, berry juga berlimpah dengan polifenol, yaitu antioksidan yang membantu membersihkan radikal bebas yang menyebabkan kerusakan di tubuh Anda. Serat dan vitamin C, keduanya bermanfaat menurunkan kolesterol yang menjadi penyebab utama terbentuknya plak penyebab jantung koroner dan stroke. (Baca juga: Efek pasang ring jantung – Makanan pasca pemasangan ring)

2. Alpukat

Banyak yang mengira bahwa buah ini tidak baik untuk kesehatan penderita penyakit jantung karena mengandung banyak lemak. Padahal, lemak dalam alpukat adalah lemak “baik” (monosaturated), yang dapat menurunkan kadar kolesterol “jahat” Anda, sebagai usaha pencegahan jantung koroner.  Alpukat juga memiliki efek anti-inflamasi, yang dapat mencegah terjadinya inflamasi kronis, yang membentuk aterosklerosis – pengerasan dinding arteri – lebih buruk lagi. Gunakan alpukat sebagai olesan pengganti mentega, atau tambahkan potongan alpukat dalam salad atau makanan lain. Namun, walaupun lezat, alpukat mengandung kalori yang cukup tinggi, sehingga buah ini sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan. (Baca juga: Terapi laser jantung)

3. Apel

One apple a day, keep the doctor away.

Idiom ini sudah terkenal sejak lama. Memang benar, apel sangat baik untuk kesehatan, terutama kesehatan jantung. Flavonoid dalam apel meningkatkan kesehatan jantung dengan mengurangi perlekatan platelet di arteri, sehingga tidak terjadi trombus, yang dapat menurunkan kolesterol dan melemaskan serta melebarkan arteri. Luar biasa, jelas sekali manfaatnya untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.

4. Anggur Merah

Buah ini mengandung resveratrol, yang menjaga platelet dalam darah agar tidak melekat satu sama lain. Di negara barat, orang juga terbiasa mengkonsumsi minuman wine (anggur merah) dengan jumlah sedang, karena disebut memiliki manfaat kesehatan terutama kesehatan jantung dibandingkan alkohol jenis lain. Namun, ahli kesehatan tidak menganjurkan siapapun untuk mulai minum, karena bagaimanapun alkohol tetap mempunyai risiko buruk untuk kesehatan. Jadi, lebih baik makan langsung anggur merah dalam bentuk buah. Jika tidak ada anggur merah, anggur hitam juga dapat dikonsumsi sebagai penggantinya. (Baca juga: Jus untuk jantung tersumbat)

5. Cokelat

Kakao, buah dari mana cokelat berasal, kaya akan kandungan flavonol. Flavonol dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mencegah penggumpalan atau klot. Selain itu, cokelat juga merupakan antioksidan, yang mencegah kolesterol “jahat” agar tidak melekat di dinding arteri. Pilih cokelat hitam (minimal mengandung 70% kakao) untuk mendapatkan flavonol yang lebih banyak dan kandungan gula yang lebih sedikit. Gula yang terlalu banyak justru akan meningkatkan risiko penyakit jantung. Pilih bubuk kakao alami daripada kakao olahan atau batangan. Periksa label untuk memastikan kandungan gulanya tidak terlalu tinggi. Untuk makanan yang sama sekali bebas gula, Anda bisa mencoba biji kakao. Anda bisa menambahkannya ke dalam diet granola Anda.

6. Pir

Sama seperti apel, buah pir juga mengandung banyak vitamin dan flavonoid. Zat-zat tersebut berperan sebagai antioksidan, menurunkan tekanan darah dan mengurangi terbentuknya klot atau bekuan darah yang menyumbat aliran darah ke jantung dan otak. Pir bisa dikonsumsi bila Anda bosan mengkonsumsi apel setiap hari. (Baca juga: Manfaat mengkudu untuk jantung)


7. Aprikot

Aprikot mungkin tidak umum dikonsumsi di Indonesia. Namun buah ini banyak mengandung vitamin A, C, E dan K. Selain itu, aprikot juga mengandung serat dan karotenoid. Vitamin-vitamin dalam aprikot tersebut diketahui baik untuk membantu menurunkan tekanan darah. Sementara antioksidan dan serat membantu menurunkan kolesterol “jahat”. (Baca juga: Jantung anak berdetak kencang dan penyebabnya)

8. Pisang

Pisang merupakan buah tropis yang berlimpah di Indonesia dengan berbagai varietasnya. Buah pisang mengandung banyak vitamin B6 dan C, serat, magnesium dan kalium. Kalium dan magnesium dapat membantu menurunkan tekanan darah. Namun, pisang sebaiknya dihindari oleh orang yang memiliki kecenderungan hiperkalemia atau kadar kalium dalam darah yang terlalu tinggi, dan juga penderita penyakit gagal ginjal. Kadar kalium yang terlampau tinggi justru dapat mengakibatkan efek buruk bagi sistem penghantaran listrik jantung sehingga jantung Anda rentan mengalami gangguan irama hingga henti jantung pada kondisi hiperkalemia yang ekstrim. (Baca juga: Detak jantung normal)

9. Kiwi

Sebagai buah dengan kandungan vitamin C yang sangat tinggi, kiwi telah dikenal baik untuk kesehatan dan menjaga daya tahan tubuh, termasuk pula kesehatan jantung. Selain vitamin C, kiwi juga mengandung vitamin E, serat dan magnesium. Vitamin E sendiri dikenal luas sebagai antioksidan yang dapat mengurangi oksidasi kolesterol LDL. (Baca juga: Penyebab jantung kekurangan oksigen)

10. Pepaya

Pepaya juga merupakan buah tropis yang lazim dan mudah didapat di Indonesia. Pepaya banyak mengandung vitamin A, C dan E, folat, kalsium, magnesium dan kalium. Pertimbangkan untuk mengkonsumsi makanan dan buah yang kaya folat atau asam folat sebelum memikirkan untuk mengkonsumsi suplemen untuk menurunkan homosistein. Kalau ada yang murah, mengapa harus memilih yang mahal? Kalau ada yang alami, mengapa memilih yang sintetis? (Baca juga: Manfaat omega 3 untuk jantung)


11. Persik

Buah persik juga tidak umum dikonsumsi di Indonesia dibandingkan dengan buah tropis setempat. Buah persik mengandung banyak vitamin C, E dan K, serat dan kalium. Vitamin dalam buah persik bermanfaat sebagai antioksidan dan anti-inflamasi, sedangkan serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, dan kalium dapat membantu memperbaiki sistem penghantaran listrik jantung. (Baca juga: Kelainan jantung bawaan)

12. Melon

Melon atau cantaloupe mengandung vitamin A, B6 dan C, folat, kalium dan serat. Vitamin dalam melon bermanfaat sebagai antioksidan. Kalium dapat membantu sistem penghantaran listrik jantung, folat dapat menurunkan homosistein yang berperan dalam terbentuknya plak aterosklerosis, dan serat, selain dapat melancarkan sistem pencernaan, juga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat yang diperlukan untuk jantung kuat dan sehat. (Baca juga: Cara mengobati aritmia jantung – Khasiat bawang putih untuk jantung)

13. Jeruk

Jeruk adalah buah yang banyak didapatkan di Indonesia dengan berbagai jenisnya. Sudah luas diketahui bahwa jeruk mengandung banyak vitamin A, B6 dan C, folat, kalium dan serat. Semua kandungan jeruk tersebut baik untuk menurunkan tekanan darah, menurunkan homosistein dan memperbaiki sistem konduksi jantung melalui keseimbangan elektrolit dalam cairan tubuh.

Nah, sudah jelas betapa banyaknya manfaat dari berbagai jenis buah yang sering kita temui sehari-hari, terutama untuk kesehatan jantung. Berbagai jenis buah untuk jantung koroner tersebut memiliki manfaat yang nyata dalam mencegah penyakit jantung koroner serta memperbaiki kondisi jantung dan pembuluh darah. Pilih buah segar daripada buah kalengan atau jus buah. Perbanyak konsumsi buah, ikuti gaya hidup jantung sehat, dan sayangi jantung Anda.

Sponsors Link
, , , , , ,
Oleh :
Kategori : Makanan