Sponsors Link

10 Tips Pemulihan Setelah Ablasi Jantung Paling Cepat

Sponsors Link

Jantung bekerja untuk memompa darah ke semua bagian tubuh. Ketika jantung bekerja maka akan menciptakan detak jantung atau irama jantung yang normal. Namun pada beberapa kondisi detak jantung terkadang menjadi cepat atau menjadi lambat. Gangguan irama jantung atau aritmia jantung. Kondisi jantung seperti ini paling sering ditemukan pada orang lanjut usia atau orang yang memang sudah menderita penyakit jantung sejak lama.

ads

Aritmia jantung bisa menjadi bahaya jika tidak dirawat dengan tepat. Salah satu tindakan medis yang sering dilakukan untuk mengatasi aritmia jantung adalah tindakan ablasi jantung. Ablasi jantung akan dilakukan oleh dokter spesialis jantung dimana sebuah kabel atau kateter panjang dimasukkan melewati pembuluh darah. Kemudian ditambahkan dengan sebuah elektroda yang mengirimkan sinyal listrik ke jantung untuk memperbaiki detak jantung agar normal. Setelah melewati ablasi jantung maka biasanya akan cepat pulih. Berikut kami sampaikan juga mengenai tips pemulihan setelah ablasi jantung paling cepat.

1. Pemulihan dengan pengawasan dokter

Sama seperti pada proses kateterisasi jantung maka setelah ablasi jantung, Anda akan masuk ke dalam ruangan khusus. Dalam ruangan tersebut dokter dan tim akan mengawasi kondisi jantung dan tubuh Anda secara umum. Perawatan di ruangan ini biasanya membutuhkan waktu selama kurang lebih enam jam. Perawat akan selalu memeriksa monitor jantung sehingga mereka tahu apa yang terjadi pada jantung Anda. Setelah itu jika tidak terjadi masalah maka dokter akan mengijinkan pulang di hari yang sama, atau diperlukan rawat inap untuk memastikan kondisi jantung Anda.

2. Perawatan lanjutan

Setelah menjalani proses ablasi jantung maka biasanya Anda akan merasa gejala ringan, seperti dada terasa sakit di bagian tengah. Efek samping lain termasuk rasa nyeri pada tempat kateter dimasukkan. Terkadang juga disertai dengan rasa panas. Hal yang penting untuk dilakukan adalah memonitor kondisi Anda sendiri. Jika anda merasa gejala sakit dada semakin parah disertai dengan irama detak jantung yang tidak teratur, maka segera periksa ke dokter. Lalu sebaiknya Anda juga harus mengikuti jadwal pemeriksaan lanjutan dari dokter.

3. Kurangi konsumsi garam

Penyakit jantung hipertensi menjadi hal yang sangat buruk untuk orang yang baru saja menjalani prosedur ablasi jantung. Karena itu Anda harus waspada dengan semua pemicu penyakit tekanan darah tinggi. Salah satunya adalah mencoba untuk mengurangi konsumsi makanan yang asin atau mengandung banyak garam. Garam juga sangat buruk untuk jantung karena menyebabkan kerja jantung lebih berat. Jadi jangan sampai ablasi jantung gagal karena terkena tekanan darah tinggi setelah menjalani prosedur.

4. Memulai aktifitas tubuh  

Sebenarnya setelah beberapa hari menjalani ablasi jantung maka Anda sudah bisa mulai beraktifitas seperti biasa. Namun sangat tidak disarankan untuk menjalani aktifitas yang berat. Karena itu Anda bisa mulai dengan beberapa gerakan dalam olahraga untuk kesehatan jantung. Semua gerakan ini harus dilakukan secara bertahap sehingga kondisi jantung bekerja lebih baik dari waktu ke waktu. Jenis gerakan yang disarankan misalnya seperti mulai jalan kaki di pagi hari, berenang, senam, yoga ringan dan menggerakkan semua bagian tubuh.

5. Sama sekali tidak merokok

Orang yang baru saja menjalani ablasi jantung sebaiknya tidak merokok dan sama sekali tidak merokok. Rokok mengandung nikotin yang bisa membuat kerja jantung menjadi sangat berat. Ini juga bisa memicu penyakit tekanan darah tinggi yang sangat berbahaya karena kondisi sistem pembuluh darah yang mengandung banyak nikotin. Terkadang efek dari ablasi jantung terjadi lebih cepat karena kebiasaan merokok sebelum prosedur, jadi sebaiknya sudah mulai berhenti merokok sebelum menjalani ablasi jantung.

6. Konsumsi makanan yang sehat untuk jantung

Lalu dari segi makanan juga harus diperhatikan. Sebaiknya Anda mengonsumsi makanan yang sehat untuk jantung seperti makanan yang kaya dengan omega 3, tinggi kalium, bahan antioksidan, bahan anti peradangan, vitamin dan mineral. Misalnya seperti ikan salmon, ikan tuna, daging ayam tanpa kulit, daging sapi tanpa lemak, telur, pisang, apel, stroberi, rempah-rempah, gandum, dan kacang-kacangan. Selain itu juga harus menghindari semua jenis makanan yang mengandung lemak tinggi seperti makanan yang digoreng, makanan cepat saji dan semua makanan kemasan yang mengandung banyak bahan pengawet.


7. Hindari alkohol

Selain itu sangat penting untuk tidak mengonsumsi semua jenis minunam yang mengandung alkohol. Alkohol akan masuk ke dalam  pembuluh darah dan ini bisa membuat kerja jantung menjadi sangat cepat. Efeknya proses ablasi jantung akan gagal dan justru berisiko meningkatkan serangan jantung.

8. Kelola stres dan emosi

Banyak orang yang baru saja menjalani ablasi jantung merasa sangat stres dan tidak nyaman. Mereka justru sangat khawatir dengan proses ini sampai stres dan akhirnya terkena serangan jantung. Jadi sangat penting untuk tidak memikirkan proses tersebut dan berusaha untuk menerima penyakit dengan baik. Selain itu jika merasa sangat stres maka bicaralah dengan orang yang paling dekat dengan Anda.

9. Jaga berat badan yang ideal

Jika ternyata menjalani ablasi jantung dengan kondisi penyakit diabetes karena komplikasi maka Anda harus bekerja lebih keras. Sangat penting untuk mengelola berat badan yang ideal setelah ablasi jantung. Jangan sampai mengalami kenaikan berat badan karena bisa membuat kerja jantung lebih berat.

10. Hindari kafein

Orang yang barus saja menjalani ablasi jantung sebaiknya juga tidak mengonsumsi kafein. Kafein sangat buruk untuk jantung karena membuat pekerjaan jantung menjadi lebih keras. Kemungkinan juga kafein akan merusak irama jantung sehingga ablasi jantung dianggap gagal. Kafein memang akan membuat jantung bekerja lebih cepat sehingga irama jantung menjadi tidak normal. Jadi hindari semua jenis minuman yang mengandung kafein, termasuk minuman bersoda, agar jantung kembali sehat.

Itulah semua tips pemulihan setelah ablasi jantung paling cepat. Dengan mengikuti semua tips tersebut maka kegagalan ablasi jantung bisa dihindari sehingga jantung lebih sehat.

Sponsors Link
, , ,
Oleh :
Kategori : Pengobatan