Sponsors Link

5 Cara Menormalkan Detak Jantung Janin dengan Makanan Sehat

Sponsors Link

Menjadi ibu hamil tentu sebuah kebahagiaan yang luar biasa bagi seorang wanita. Kesehatan janin menjadi sangat penting dijaga untuk kesehatan bayi tersebut. Salah satu hal yang harus dijaga oleh seorang ibu adalah detak jantung janin. Jantung pada janin mulai berdetak di sekitar waktu minggu ke-enam kehamilan atau enam minggu dari pertama siklus menstruasi anda.

ads

Mengetahui bagaimana detak jantung janin dapat dilakukan dengan melakukan pemeriksaan USG sejak dini, namun biasanya akan sulit menemukan detak jantung janin di usia yang terbilang muda sehingga kelainan pada jantung janin tidak bisa diprediksi sejak awal.

Ada dua jenis cara pemeriksaan jantung janin dengan alat bernama kardiotokografi yaitu alat elektronik yang digunakan untuk memantau atau mendeteksi adanya gejala atau gangguan yang berkaitan dengan hipoksia janin, yaitu :

  1. Basal Fetal Beart Rate (Denyut Jantung Janin Basal), yaitu sebuah frekuensi dasar (baseline rate) dan variabilitas (variability) denyut jantung janin pada saat uterus di keadaan relaksasi atau beristirahat.
  2. Reactivity (Perubahan Periodik), adalah denyut jantung janin yang terjadi saat adanya kontraksi atau pergerakan janin.

Frekuensi dasar pada denyut jantung janin atau Base Line Rate dalam keadaan normal akan berkisar di angka antara 120 sampai 160 dpm. Ada dua hal yang terjadi apabila denyut jantung berdetak tidak normal. Ketika denyut jantung berada di bawah 120 dpm maka disebut sebagai Bradikardi sementara denyut jantung diatas 160 dpm disebut sebagai Takhikardi.

  • Takhidardi, dapat terjadi pada keadaan dimana saat kehamilan muda atau di bawah 30 minggu, infeksi yang terjadi pada ibu atau janin, sang ibu mengalami gelisah, ketika sang ibu mengalami kedinginan, dan pengaruh dari obat-obatan seperti atropin dan betamimetik.
  • Bradikardi, dapat terjadi dalam keadaan janin mengalami hipotermi, obat-obatan seperti propanolol, anetesia lokal.

Pengaturan detak jantung janin dapat dipengaruhi oleh faktor seperti :

  • Sistem saraf simpatis, rangsangan saraf simpatis dapat diakibatkan oleh obat-obatan beta-adrenergik yang meningkatkan frekuensi detak jantung janin dan menambah kontraksi jantung serta meningatkan volume curah jantung karena sebagain besar berada dalam miokardium. Dalam keadaan tertekan atau stress maka saraf simpatis ini memiliki fungsi untuk mempertahankan akitivitas jantung. Obat dengan jenis propanolol dapat menurunkan frekuensi detak jantung dan mengurangi variabilitas denyut jantung janin.
  • Sistem saraf parasimpatis, saraf ini berfungsi untuk mengatur nodus SA, VA, dan neuron yang letaknya di serambi dan bilik jantung. Saraf parasimpatis ini terdiri dari serabut n. Vagus yang berasal dari batak otak. Rangsangan n. Vagus ini akan menurunkan frekuensi detak jantung janin.
  • Baroreseptor, terletak di arkus aorta dan sius karotid. Saat tekanan meningkat, maka reseptor akan merangsang n. Vagus dan n.glosofaringeus yang mengakibatkan terjadinya penekanan jantung sehingga menurunkan frekuensi detak jantung janin.
  • Kemoreseptor, ini terbagi menjadi 2 bagian yaitu perifer yang letaknya di daerah karotid dan korpur dan bagian sentral yang letaknya di batang otak. Reseptor ini memiliki fungsi untuk mengubah oksigen dan karbondioksia dalam darah dan cairan otak. Saat kadar oksigen turun dan karbondioksida meningkat maka reseptor secara refleks akan meningkatkan darah untuk memperlancar aliran darah sehingga oksigen dapat kembali meningkat dan karbondioksida dalam darah menurun.
  • Susuan saraf pusat, detak jantung janin akan meningkat sesuai dengan bagaimana aktivitas otak yang menggerakkan janin. Jika janin sedang tidur maka aktivitas otak juga menurun yang membuat detak jantung janin ikut menurun.
  • Sistem hormonal, ini dapat berperan juga dalam mengatur detak jantung janin. Saat kondisi sang ibu setress maka akan beraibat takhikardi, meningkatnya kontraksi jantung, dan tekanan darah.

Ada 2 jenis variabilitas detak jantung janin. Variabilitas adalah gambaran dari osilasi yang tidak beraturan dan tampak pada rekaman denyut jantung. Variabilitas pada jantung janin dapat disebabkan karena ketidakseimbangnya interaksi dari sistem simpatis dengan parasimpatis. Namun, sebagian dokter mengatakan bahwa variabilitas ini terjadi karena rangsangan di korteks otak besar yang berlanjut ke pusat pengatur detak jantung di bagian otak. Jenis variabilitas detak jantung janin adalah :


  1. Jangka pendek (short term variability)

Merupakan variabilitas yang memiliki perbedaan interval antardenyut yang dapat dilihat pada alat kardiografi yang menunjukkan variasi dari frekuensi denyut jantung janin. Rata-rata variabilitas jangka pendek ini berkisar antara 2 sampai 3 dpm pada detak jantung janin yang normal.

  1. Jangka panjang (long term variability)

Merupakan gambaran dari variabilitas yang lebih kasar dan jelas di rekaman kardiografi dibandingkan dengan variabilitas yang telah dijelaskan sebelumnya. Rata-rasa variabilitas jangka panjang ini berkisar antara 3 sampai 6 dpm. Jika berdasarkan amplitude maka fluktuasi osali pada variabilitas jangka panjang dapat dibedakan kembali menjadi :

Normal : amplitudo antara 6 hingga 25 dpm

Berkurang : amplitudo antara 2 hingga 5 dpm

Menghilang : amplitudo kurang dari 2 dpm

Salutatory : amplitudo lebih dari 25 dpm

Variabilitas jangka panjang biasanya digunakan dalam menilai kesehatan janin.

Untuk itulah seorang ibu harus mengetahui bagaimana cara menjaga kesehatan detak jantung janin. Namun, ada kalanya detak jantung janin akan melemah dan ada banyak bahaya jantung lemah yang dapat beresiko tinggi. Ada beberapa tahap yang harus dilakukan oleh seorang ibu untuk mengatasi denyut jantung janin yang lemah, yaitu :

  • Tahap 0
  1. Melakukan pemeriksaan

Hal tepat yang dapat dilakukan pertama kali adalah melakukan pemeriksaan dengan cara mengatur detak jantung janin.

  1. Lakukan tes Doppler

Langkah selanjutnya adalah anda harus mengikut tes untuk memastikan janin yang berada di dalam kandungan mengalami jantung lemah atau tidak. Tes ini bernama Trancranial Dopller (TCD) atau singkatnya adalah tes Doppler. Tes ini akan menggunakan ultrasound yang bermanfaat untuk mengukur kecepatan denyut jantung.

  • Tahap 1
  1. Menjalani tes NST

Seorang ibu yang merasa denyut jantung anaknya melemah dan tidak ada perkembangan akan diminta oleh dokter melakukan tahap selanjutnya. Hal yang harus dilakukan adalah menjalani tes NST atau non-stress, tes ini memiliki sifat non-ivasif guna menilai keadaan bayi yang berada di kandungan.

  1. Diberikan kortikosteroid antenatal

Pemberian kartikosteroid antenatal adalah untuk memberi harapan pada janin untuk bertahan dari infeksi ataupun perubahan.

Jika kondisi denyut jantung janin tidak terlalu berbahaya maka sang ibu akan diberikan sistem rawat jalan oleh dokter. Pada tahap ini sang ibu dapat melakukan cara menormalkan detak jantung janin sendiri di rumah. Ada beberapa makanan penguat jantung janin yang dapat dikonsumsi oleh ibu hamil, yaitu :

  1. Biji-bijian

Mengkonsumsi biji-bijian ternyata dipercaya untuk memiliki resiko rendah terkena penyakit jantung selain itu dapat membantu menormalkan detak jantung janin. Hal ini dapat terjadi karena kandungan biji-bijian ini terdapat antioksidan, fitoestrogen, dan pitosterol yang menjaga tubuh dari penyakit jantung koroner. Tak hanya itu, serat dalam biji-bijian ini ternyata dapat membantu seseorang untuk menjalani diet tinggi serat untuk mengurangi resiko penyakit jantung. Serat larut yang terkandung dalam biji-bijian dapat menurunkan kolesterol jahat. Salah satu biji-bijian yang kaya akan serat larut tinggi adalah gandum, jagung, dan beras merah. Ketiganya merupakan jenis biji-bijian yang tidak asing lagi bagi orang Indonesia.

  1. Kacang

Dalam kacang-kacangan terdapat banyak vitamin, mineral, dan lemak tak jenuh tunggal yang dapat membantu menyehatkan jantung. Salah satu jenis kacang yang dapat dikonsumsi oleh ibu hamil adalah :

  • Walnut, atau biasa yang disebut sebagai kacang kenari di Indonesia merupakan jenis kacang-kacangan yang dapat membantu menyehatkan jantung. Senggenggam kacang walnut dapat menurunkan kolesterol seseorang juga dapat melindungi peradangan yang terjadi pada bagian arteri jantung. Ternyata kacang ini juga memiliki kandungan omega-3s dan lemak jenuh tak tunggal.
  • Almond, salah satu kacang yang terkenal di Indonesia ini memiliki kandungan sterol, serat, dan lemak jantung sehat. Kandungan yang terdapat pada kacang jenis ini dapat membantu meningkatkan lemak darah baik untuk jantung, selain itu dengan mengkonsumsi jenis kacang ini dapat membantu anda menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh dengan segenggam kecil kacang almond. Cara mengkonsumsinya pun beragam sesuai dengan keinginan anda.
  1. Coklat hitam

Salah satu manfaat coklat untuk jantung adalah menstabilkan detak jantung. Salah satu jenis coklat yang dapat membantu menyehatkan jantung adalah coklat yang kaya akan flavanol karena memiliki efek mengencerkan darah dan bermanfaat bagi kesehatan jantung lainnya. Flavanol dalam coklat dapat meningkatkan fungsi dan menjaga kesehatan pembuluh darah dan menekan tingkat resiko berbagai penyakit seperti diabetes tipe 2, ginjal, dan demensia. Ternyata selain enak dikonsumi dan membantu menurunkan emosi yang sedang tidak baik, coklat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan jantung.

  1. Ikan
  • Ikan salmon

Menu diet jantung sehat yang dapat dikonsumsi oleh anda selanjutnya adalah menu ikan salmon. Salmon menurut Wikipedia merupakan jenis ikan yang hidup di Samudra Atlantik dan Pasifik, dengan mengkonsumsi ikan ini selana 2 sampai 3 kali dalam seminggu dapat membantu anda menurunkan tingkat resiko penyakit jantung koroner dalam jangka yang sangat panjang. Dalam ikan salmon terdapat lemak omega-3 yang dapat menurunkan tekanan darah dan membantu mencegah detak jantung yang tidak teratur. Manfaat lain dari ikan ini adalah untuk mencegah pengerasan arteri dan menghindari dari serangan jantung karena dengan mengerasnya arteri ini dapat menyebabkan terhambatnya aliran darah yang dapat berakibat fatal bagi tubuh.

  • Ikan tuna

Selain ikan salmon, ada satu jenis lagi ikan yang mengandung omega-3, yaitu ikan tuna. Ikan yang ini merupakan ikan yang paling handal daram berenang dan memiliki warna daging merah muda. Hal ini terjadi karena otot ikan ini banyak mengandung myoglobin (protein yang berbentuk bulat yang dapat menyimpan oksigen) dibandingkan jenis ikan lainnya. Selain mengandung omega-3, ikan tuna juga mengandung vitamin B12, D, Niacin, dan Selenium. Niacin sendiri dapat membantu menurunkan kolesterol dalam tubuh.


Namun, mengkonsumsi ikan tuna juga harus bijak karena menurut beberapa penelitian ada beberapa jenis ikan yang mengandung merkuri, salah satunya adalah ikan tuna ini. Kandungan merkuri sangat berbahaya bagi tubuh karena dapat menimbulkan keracunan jika pengolahan makanannya tidak baik untuk itu saat mengolah makanan ini sebaiknya memilih atau mengetahui bagaimana jenis ikan tuna yang baik dan aman untuk dikonsumsi.

  1. Yogurt

Yogurt merupakan susu yang melalui proses fermentasi bakteri dimana susu yang dapat dibuat sebagai yogurt adalah susu dari berbagai jenis termasuk susu yang berasal dari kacang kedelai. Yogurt sendiri ternyata sudah populer sejak 4.500 tahun, sejak abad ke-3 Sebelum Masehi. Yogurt sendiri berasal dari bahasa Turki yang berarti ‘padat’, hal ini diambil dari teori yang didasarkan pada buku-buku yang ditulis pada abad ke-11 dimana orang Turki yang pada saat itu melakukan imigrasi ke Eropa dan membawa susu sebagai bekal perjalanannya. Dari sinilah bakteri alami dari tas kulit kambing yang dibawa sang pengembara membuat susu menjadi padat dan membentuk yogurt. Hingga saat ini yogurt pun dikonsumsi oleh banyak orang, termasuk bagi penderita jantung koroner karena menurut penelitian dengan mengkonsumsi yogurt maka akan melindungi gusi yang dipercayai jika gusi mengalami penyakit maka akan meningkatkan resiko penyakit jantung seseorang. Selain itu mengkonsumsi yogurt dapat memperbaiki pencernaan dan meningkatkan kekebalan tubuh.

Itulah cara menormalkan detak jantung janin yang dapat membantu ibu di rumah menyehatkan jantung buah hati anda. Semoga artikel ini bermanfaat!

Sponsors Link
, ,
Oleh :
Kategori : Makanan