Sponsors Link

7 Manfaat Puasa untuk Jantung dan Tips Berpuasa

Sponsors Link

Baru saja umat muslim di seluruh dunia menyelesaikan puasa Ramadhan. Sekarang setelah selesai berpuasa selama satu bulan penuh, apa yang Anda rasakan? Puasa akan membuat tubuh kita hanya mendapatkan makanan besar saat berbuka dan sahur saja. Hal ini membuat perubahan yang cukup besar dalam proses metabolisme tubuh. Hanya saja terkadang proses ini juga menyebabkan beberapa efek yang kurang nyaman seperti lemah dan mudah sakit.

ads

Termasuk juga untuk orang yang memiliki jantung sehat atau riwayat penyakit jantung. Anatomi jantung manusia memiliki fungsi komplek untuk mengedarkan semua darah yang bersih dan sehat serta nutrisi makanan ke semua organ tubuh dan sel tubuh termasuk sel yang paling kecil. Dan puasa masih meninggalkan banyak pertanyaan baik itu tentang manfaat atau efek sampingnya. Berikut ini kami akan menjelaskan mengenai manfaat puasa untuk jantung dan tips berpuasa.  

1. Mengendalikan kadar kolesterol

Ternyata berpuasa bisa membantu tubuh dalam mengendalikan kadar kolesterol. Jadi ini sangat penting sekali untuk penderita penyakit jantung koroner. Lemak jahat dan kental yang masuk ke dalam tubuh akan melewati pembuluh darah. Kemudian lemak akan merusak lapisan pembuluh darah yang menyebabkan terjadinya aterosklerosis.

Proses ini akhirnya membuat pembuluh darah menjadi sempit dan bisa menurunkan performa kerja jantung. Saat puasa ternyata bisa menurunkan kolesterol dan diikuti juga penurunkan kadar  trigliserida sehingga semua bagian kolesterol jahat bisa menurun dengan cepat. Bukti dari manfaat puasa ini juga sudah diujikan oleh Mohsen Nematy pada tahun 2012.

2. Mengendalikan tekanan darah tinggi

Ternyata puasa juga bisa membantu menurunkan atau mengendalikan penyakit tekanan darah tinggi. Kondisi ini sangat penting untuk penderita penyakit jantung karena tekanan darah tinggi akan menyebabkan jantung memompa darah secara maksimal dan cepat daripada jantung yang sehat. Dampaknya akan membuat penderita merasa lebih lelah, otot jantung mengalami penebalan dan pembesaran. Risiko yang paling buruk adalah bisa menyebabkan gagal jantung. Namun saat berpuasa setiap hari selama Ramadhan maka bisa menurunkan tekanan darah dengan baik. Penurunan tekanan darah ini terjadi pada bagian tekanan darah sistolik.

3. Mengatasi masalah resistensi insulin

Orang yang menderita penyakit diabetes juga biasanya akan mengalami masalah resistensi insulin. Ternyata efek dari puasa Ramadhan bisa membantu penderita penyakit jantung mengelola pola makan dengan baik menjadi dua kali sehari saja. Kondisi ini yang akan mencegah masalah homosistein dimana kandungan asam amino meningkat cepat dalam tubuh yang meningkatkan risiko penyakit jantung. Dan tentunya manfaat ini sangat baik untuk penderita penyakit diabetes atau jantung dengan komplikasi keduanya atau salah satunya saja. Semua karena resistensi insulin memiliki hubungan diabetes dengan penyakit jantung yang sangat kuat.

4. Mengendalikan obesitas

Puasa juga sangat penting untuk mengendalikan obesitas terutama untuk penderita penyakit jantung. Sebenarnya kondisi ini memang sangat berhubungan karena obesitas biasanya berisiko terkena penyakit jantung atau gangguan jantung ringan dan berat. Dengan mengendalikan asupan kalori selama berpuasa maka bisa membantu menurunkan berat badan dan mencegah masalah pada sistem metabolisme. Kondisi ini yang bisa membuat jantung menjadi lebih sehat dan akhirnya penderita obesitas akan memiliki kebiasaan untuk mengendalikan makanan yang berlebihan.

5. Menjaga kesehatan tubuh dengan baik

Puasa ternyata sangat penting untuk jantung karena akan membantu menjaga kesehatan tubuh sepenuhnya. Kondisi ini bisa mencegah berbagai penyakit peradangan yang bisa memicu masalah pada jantung. Termasuk kondisi infeksi dan masalah jantung yang lebih serius. Puasa akan membuat penderita penyakit jantung mengendalikan waktu makan dengan baik dan termasuk jumlah makanan yang masuk ke dalam tubuh. Secara umum kebiasaan ini akan mengelola sel-sel tubuh bekerja dengan baik yang akan mencegah peradangan. Untuk orang yang sehat maka berpuasa bisa menurunkan risiko serangan jenis-jenis penyakit jantung yang berbahaya.


6. Menguatkan otot jantung

Berpuasa sangat penting untuk membantu menurunkan berat badan yang bisa membantu tubuh untuk menguatkan otot jantung. Secara umum manfaat ini juga dipengaruhi adanya keseimbangan hormon selama puasa yang bisa menjaga proses metabolisme dan mengendalikan masalah pada jantung. Semakin seimbang tingkat hormon dalam tubuh maka jantung juga akan bekerja secara normal sehingga bisa membantu proses kerja jantung yang lebih sehat. Inilah yang membuat puasa bisa menjaga kesehatan otot jantung.

7. Meningkatkan peluang umur panjang

Memiliki penyakit jantung sering dikaitkan dengan serangan jantung yang bisa menyebabkan kematian mendadak. Kondisi ini telah menjadi kenyataan yang sulit bagi penderita penyakit jantung. Puasa yang bisa membuat tubuh menjalani pola makan dengan baik, mengatur makanan yang masuk ke tubuh hanya makanan sehat dan mengendalikan kebiasaan makan berlebihan. Semua manfaat ini akan mengendalikan kadar gula yang sehat, tekanan darah yang normal dan masalah kolesterol. Jadi secara umum rajin berpuasa akan meningkatkan peluang umur panjang untuk semua penderita masalah jantung.

Tips Berpuasa Untuk Penderita Penyakit Jantung

1. Selalu mengatur ukuran porsi makan

Bagi penderita jantung sangat penting untuk mengatur porsi makan agar tidak berlebihan. Caranya adalah dengan menggunakan piring kecil untuk mengurangi kebiasaan makan berlebihan. Setiap piring harus memuat berbagai unsur makanan seperti lemak sehat, protein, vitamin, mineral dan karbohidrat. Kemudian juga harus terbiasa makan buah-buahan saat sahur dan berbuka puasa.


2. Selalu rajin makan sayuran dan buah

Kemudian Anda juga harus selalu makan sayuran dan buah setiap hari. Kebiasaan makan sayuran dan buah akan membuat tubuh menerima jumlah serat yang cukup sehingga tubuh menjadi lebih sehat. Ini juga mengendalikan lemak dalam tubuh sehingga tubuh lebih sehat.

3. Konsumsi pengganti karbohidrat

Jika penderita jantung sudah memiliki berat badan berlebihan maka bisa mencoba mengonsumsi makanan pengganti karbohidrat. Misalnya ketela, gandum, kentang dan semua produk gandum utuh. Makanan ini sangat sehat untuk menjaga jantung.

4. Dapatkan sumber protein yang rendah lemak

Kemudian jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi tapi rendah lemak. Misalnya seperti daging ayam tanpa lemak, ikan, produk kedelai, susu rendah lemak dan susu skim. Makanan ini bisa membantu menurunkan kolesterol tinggi pada penderita jantung.

Ternyata itulah berbagai bukti manfaat puasa untuk jantung dan tips berpuasa. Dengan menjalankan ibadah puasa ternyata justru menyehatkan jantung.

Sponsors Link
, , ,
Oleh :
Kategori : Gaya Hidup