Sponsors Link

8 Cara Mengatasi Jantung Berdebar Akibat Minum Obat Dan Penyebabnya

Sponsors Link

Ketika sakit, kebanyakan orang akan menuju ke apotik atau rumah sakit untuk meredakan gejala. Obat memang jalan keluar yang paling ampuh untuk meringankan gejala penyakit yang sedang diderita. Namun, terkadang obat juga bisa memberikan efek-efek tertentu pada tubuh seperti jantung tiba-tiba berdebar dengan sangat kencang. Gejala jantung berdebar ini dalam dunia medis dikenal dengan sebutan palpitasi. Palpitasi adalah suatu kondisi saat jantung berdegub kencang dengan kuat, cepat, dan terkadang tidak beraturan.

ads

Sebenarnya banyak faktor penyebab jantung berdetak cepat secara tiba-tiba, seperti setelah melakukan latihan fisik yang melelahkan dan berat, demam, menderita penyakit darah tinggi, perubahan hormon secara tiba- tiba, dan lain sebagainya. Namun, yang sering menjadi masalah adalah jantung berdebar karena mengkonsumsi obat-obatan tertentu.

Beberapa jenis obat dapat menimbulkan akibat jantung berdebar-debar. Hal itu biasanya disebabkan karena obat tersebut mengandung stimulan. Beberapa contoh obat yang mengandung stimulan adalah obat batuk pilek yang mengandung pseudoephedine, obat asma, dan lain sebagainya.

 Cara Mengatasi Jantung Berdebar Akibat Minum Obat

Namun, jika penyebab utama dari jantung berdebar adalah karena mengkonsumsi jenis obat-obatan tertentu, maka ada beberapa cara mengatasi jantung berdebar dan sesak nafas, yaitu:

  1. Mengunjungi dokter yang telah memberikan resep obat. Sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter yang menangani jikalau gejala jantung berdebar menyerang Anda. Ceritakan segala keluhan kepada dokter tersebut agar dokter dapat memberikan penanganan yang tepat. Kemungkinan dokter akan mengganti jenis obat yang sudah Anda konsumsi dengan obat baru yang lebih sesuai dengan kondisi tubuh Anda.
  2. Tidak mengkonsumsi obat yang menyebabkan jantung berdebar. Untuk sementara waktu, penting untuk tidak mengkonsumsi obat yang menyebabkan jantung berdebar. Hal ini bertujuan agar palpitasi tidak menjadi lebih parah. Anda harus teliti obat apa saja yang menyebabkan jantung Anda berdebar setelah mengkonsumsinya. Lalu putuskan untuk tidak mengkonsumsinya lagi sampai Anda berkonsultasi dengan petugas medis dan mendapatkan obat penggantinya.
  3. Beristirahat dengan cukup. Beristirahat dengan cukup dapat meredakan gejala jantung berdebar. Hal ini dikarenakan ketika jantung berdebar dengan sangat kencang, maka pasien akan merasa cemas sehingga mempengaruhi metabolisme tubuh. Beristirahat yang cukup setidaknya dapat mengurangi intensitas degub jantung yang berlebihan.
  4. Minum air putih. Minum air putih saat jantung berdebar adalah pilihan yang tepat. air putih membantu menetralkan kondisi tubuh agar kembali ke kondisi semula. Untuk itu Anda dianjurkan untuk minum air putih yang banyak saat jantung Anda berdebar kencang.
  5. Mengkonsumsi makanan yang bergizi. Makanan yang bergizi tidak hanya diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun makanan bergizi juga dapat mengatasi jantung yang berdebar. Nutrisi yang terkandung di dalam makanan yang bergizi akan memberikan stamina lebih pada tubuh. Sehingga tubuh memiliki antibodi yang lebih kuat untuk mengatasi permasalahan jantung berdebar.
  6. Melakukan teknik valsava. Selain itu, Anda juga bisa melakukan teknik valsava untuk mengatasi jantung yang berdebar. Caranya adalah tutup mulut dan hidung Anda. Kemudian berusahalah untuk bernafas. Cara ini terbukti dapat mengatasi jantung berdebar. Karena teknik ini berfungsi untuk mereset jantung agar kembali ke kondisi semula.
  7. Melakukan pengelolaan stress. Seringkali saat jantung berdebar pasien akan mengalami stress karena cemas yang berlebihan. Stress justru dapat meningkatkan intensitas jantung berdebar. Sehingga sangat penting bagi penderita untuk bisa melakukan cara menenangkan jantung berdebar.
  8. Memperbaiki posisi duduk. Cara yang terakhir adalah dengan memperbaiki posisi duduk. Posisi duduk yang disarankan adalah posisi kaki yang diluruskan. Kemudian angkat kaki lebih tinggi daripada jantung. Lakukan cara ini secara berulang hingga irama detak jantung normal. Tujuan dari gerakan ini adalah untuk melancarkan peredaran darah ke arah jantung.

Jenis Obat Penyebab Jantung Berdebar 

Tidak semua jenis obat dapat menyebabkan jantung berdebar. Anda harus mewaspadai ketika mengkonsumsi beberapa jenis obat di bawah ini. Karena dapat menyebabkan jantung berdebar.

  1. Obat darah tinggi. Penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi harus tergantung dengan obat untuk menstabilkan tekanan darah. Namun, beberapa jenis obat yang berhubungan dengan darah tinggi dapat menyebabkan jantung berdebar bagi penderitanya. Sebaiknya penderita hipertensi mengurangi jumlah konsumsi obat tersebut jika tidak benar-benar diperlukan.
  2. Obat pilek. Banyak orang yang mengkonsumsi obat pilek untuk meredakan gejala. Meskipun pilek bukanlah penyakit yang serius, namun dapat menggangu aktivitas sehari-hari. Namun, obat pilek tidak hanya dapat menyembuhkan gejala pilek akan tetapi juga dapat menyebabkan jantung berdebar karena mengandung pseudoephedine.
  3. Obat batuk. Sama seperti obat pilek, beberapa obat batuk juga mengandung pseudoephedine yang dapat menyebabkan jantung berdebar kencang.
  4. Inhaler biasa digunakan oleh penderita asma. Terkadang efek dari inhaler juga dapat menyebabkan jantung berdebar
  5. Obat tiroid

Demikian artikel mengenai cara mengatasi jantung berdebar akibat minum obat semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi  para pembaca.

Sponsors Link
, , ,
Oleh :
Kategori : Medis, Pengobatan