Sponsors Link

Cara Pengobatan Infeksi Jantung Secara Medis

Sponsors Link

Penyakit pada jantung dapat disebabkan oleh berbagai hal. Penyebab tersebut bervariasi mulai dari masalah pada pembuluh darah jantung, adanya gangguan irama jantung, gejala kelainan jantung bawaan, kardiomiopati hipertrofik, infeksi jantung dan adanya penyakit katup jantung. Semua penyebab yang dapat mengakibatkan penyakit pada jantung tidak boleh kita anggap remeh.

ads

Penyakit yang terjadi pada jantung dapat berakibat fatal. Penyakit “sillent killer” dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja dan dimana saja. Jika anda mengalami gangguan pada jantung, sebaiknya anda langsung bertanya pada dokter penyebabnya apa agar dapat diberikan penanganan yang tepat.

Tanpa Anda sadari jantung juga bisa terkena peradangan atau terkena infeksi. Infeksi pada jantung biasanya disebabkan oleh iritasi yang muncul ketika terjangkit bakteri, virus atau kimia yang bersinggungan langsung dengan jantung. Cara penyembuhan infeksi jantung secara alami dan medis.

Pengobatan pada infeksi jantung tergantung seberapa parah radang terjadi. Sebenarnya, pada sebagian besar kasus, infeksi dapat hilang dengan sendirinya dan Anda akan sembuh sepenuhnya. Jika anda mengalami permasalahan seperti peradangan, dokter akan memberikan resep berupa obat-obatan anti-peradangan untuk membantu proses, misalnya antibiotik dan kosticosteroid. Antibiotik dapat membantu menangani infeksi yang disebabkan oleh bakteri. Sedangkan kosticosteroid dapat mengurangi adanya peradangan.

Namun banyak jenis bakteri yang mulai kebal terhadap antibiotik. Selain itu, anda juga akan direkomendasikan untuk beristirahat dan diet garam rendah. Dokter juga mungkin akan memberikan diuretik untuk mengeluarkan cairan yang berlebih pada tubuh anda. Pada kasus yang lebih parah, alat pacu jantung dan defibrillator dapat dibutuhkan. Apabila jantung sudah rusak parah, dokter mungkin akan merekomendasikan untuk melakukan transplantasi jantung.

Berikut ini beberapa cara pengobatan infeksi jantung secara medis:

1. Obat – obat Anti Radang

Golongan obat ini bahkan disebut sebagai obat dewa karena khasiatnya yang mampu meredakan banyak gejala karena memiliki efek anti-radang yang lumayan kuat. Kostikosteroid merupakan sekelompok hormon yang yang secara alamiah sebenarnya dihasilkan oleh tubuh manusia melalui kelenjar adrenal. Contoh obat yang termasuk dalam golongan kostikosteroid :

  • Deksametason
  • Prednison
  • Metilprednisolon
  • Clobetasol
  • Hidrokortison
  • Triamsinolon
  • Betametason

Zat ini mempunyai peran dalam pengaturan gula darah, protein dan lemak, sistem pertahanan tubuh, serta pembentukan tulang. Penggunaan obat ini harus sesuai dengan dosis yang disarankan oleh dokter agar tidak menyebabkan efek samping yang membahayakan.

2. Antibiotik

Antibiotik diketahui sebagai antibakteri yaitu obat yang berfungsi untuk melawan, menghancurkan serta memperlambat pertumbuhan bakteri. Secara umum, antibiotik memang berfungsi untuk menekan pertumbuhan bakteri yang menginfeksi tubuh. Antibiotik sering kali diberikan untuk mengobati penyakit-penyakit infeksi yang disebabkan oleh jamur, bakteri dan parasit. Tetapi jika penyakit infeksi akibat oleh virus, antibiotik tidak akan diberikan karena pada dasarnya antibiotik tidak dapat melawan virus.

Pada prosedur gigi dan medis tertentu dapat memungkinkan bakteri untuk memasuki aliran darah. Jika anda menggunaan antibiotik sebelum sebelum melakukan prosedur ini dapat membantu menghancurkan atau mengendalikan bakteri yang berbahaya yang dapat menyebabkan endokarditis. Endokarditis merupakan infeksi pada endokardium, lapisan bagian dalam jantung. Jika endokarditis tidak segera diatasi, dapat merusak katup jantung dan memicu komplikasi yang berbahaya

Salah satu antibiotik adalah aminogsilida. Aminogsilida adalah sekelompok antibiotik bakteri yang bekerja menghambat sintesis protein bakteri. Antibiotik ini sangat ampuh dan bermanfaat dalam mengobati infeksi berbahaya. Aminogsilida sering digunakan dalam kombinasi dengan glycopeptide dan betalactam untuk pengobatan endokarditis karena bakteri streptococcus alfa-hemolitik, staphylococcus, dan enterococcus.


3. Calcium Channel Blockers

Jika anda merupakan penderita penyakit jantung serta tekanan darah tinggi, mungkin dokter akan menyarankan anda untuk meminum obat ini. Fungsi Calcium Channel Blockers adalah untuk memperlambat gerakan kalsium kedalam sel jantung dan dinding pembuluh darah sehingga jantung lebih mudah memompa dan memperlebar pembuluh darah.

4. Obat ACE Inhibitor

ACE Inhibitor merupakan kepanjangan dari angloestin-converting-enzyme inhibitor. ACE ihibitor bekerja dengan menghaluskan kerja pembuluh darah, membuatnya rileks sehingga mampu memperlebar dan bekerja lebih luwes serta darah dapat melaju lebih lancar.  Selain itu juga dapat menurunkan volume darah dan menurunkan tekanan darah. ACE Inhibitor terbukti mampu menangani berbagai masalah kesehatan yang terjadi pada jantung.

Beberapa masalah kesehatan yang dapat ditangani oleh ACE Inhibitor diantaranya adalah serangan jantung yang parah (mycocardial infraction), penyakit gagal jantung kronis, komplikais pada ginjal seperti diabetes melitus. Setiap tentu ada efek sampingnya. Oleh karena itu, untuk menghindari efek samping  yang tidak diinginkan maka pasien diharuskan meminum ACE Inhibitor sesuai dengan anjuran dokter dengan dosis tertentu.

5. Obat Golongan Diuretik

Diuretik adalah obat yang berfungsi untuk membuang kelebihan garam dan air dari dalam tubuh melalui urine. Pada umumnya, diuretik digunakan untuk mengobati penyakit yang menyebabkan adanya penumpukan cairan dalam tubuh (edema). Selain itu, diuretik juga merupakan obat yang dapat meredam gejala sesak napas dan pembengkakan pergelangan kaki pada penderita gagal jantung. Beberapa obat diuretik yang biasa digunakan adalah furosemide dan bumetanide.

6. Operasi

Pada beberapa kasus, dokter merekomendasikan untuk melakukan prosedur bedah, agar kondisi pasien tidak semakin parah. Operasi ini dilakukan jika kondisi pasien dan jantungnya sangat parah.  Jenis operasi pada jantung yang dilakukan berbeda-beda tergantung pada jenis penyakit jantung yang diderita. Jika operasi jantung berhasil dilakukan maka dapat memperpanjang harapan hidup penderita.

Pasien yang memerlukan prosedur operasi jantung adalah pasien yang memiliki penyakit jantung koroner atau gagal jantung. Gagal jantung dapat terjadi jika infeksi jantung berupa endokarditis sangat parah. Pasien lain yang memerlukan operasi jantung adalah pasien yang mengalami kerusakan atau kelainan pada jantung, pasien yang memerlukan alat pacu jantung serta pasien yang membutuhkan transplantasi jantung.

Demikian beberapa cara pengobatan infeksi jantung secara medis. Jika anda mengalami keluhan serius pada bagian jantung, sebaiknya langsung konsultasikan kepada dokter spesialis dalam agar segera dapat ditangani dengan tepat. Semoga bermanfaat.

Sponsors Link
, , , , ,