Sponsors Link

Penyebab Detak Jantung Cepat, Kaki Dingin Pada Orang Dewasa

Sponsors Link

Sekarang ini berbagai macam jenis penyakit muncul dan menyerang masyarakat dengan mudahnya, tak pandang bulu dan tak kenal mau orang tua atau anak muda. Berbagai penyakit itu bisa datang dan menggerogoti, oleh karena itu kita sebagai masyarakat harus waspada terhadap berbagai penyakit yang menyerang. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini kami membawa beberapa informasi penting untuk Anda mengenai beberapa gejala, pernahkah Anda merasa detak jantung cepat, kaki dingin? Jika pernah mengalami gejala itu maka tidak boleh dibiarkan begitu saja karena kedua gejala itu bisa jadi gejala dari beberapa gangguan kesehatan. Berikut adalah beberapa penyebabnya :

ads
  1. Faktor psikis

Kedua gejala itu tidak serta merta diakibatkan karena Anda sedang mengalami penyakit fisik saja ya. Namun gejala seperti detak jantung yang berdebar cepat dan juga kaki yang terasa dingin juga bisa disebabkan karena faktor psikis. Mungkin banyak dari Anda yang bertanya, apa itu faktor psikis? Faktor psikis adalah serangan panik atau gangguan cemas yang dialami oleh seseorang. Penyebab dari faktor psikis pun beragam mulai dari stres dan beberapa hal lainnya. Gangguan cemas ataupun serangan panik biasanya memberikan gejala seperti jantung yang berdebar kencang atau ceoat, tangan dan kaki yang terasa dingin ketika dirabam sampai sesak napas. Gejala karena faktor psikis ini hampir menyerupai atau mirip dengan gejala serangan jantung.

  1. Asma

Tak hanya karena faktor psikis saja, detak jantung yang cepat dan kaki yang terasa dingin ini juga bisa disebabkan jika Anda mengalami asma. Asma adalah salah satu jneis penyakit kronis atau jangka panjang yang ada pada saluran pernapasan, asma ditandai dengan penyempitan atau peradangan pada saluran napas sehingga menyebabkan seseorang sering kesulitan bernapas. Penyebab dari asma ini memang belum diketahui secara pasti, namun beberapa ahli meyakini jika asma disebabkan karena asap, debu, asap rokok, infeksi virus, udara dingin,dan bulu hewan. Gejala asma yang sering kali dialami oleh orang adalah sesak nafas dan kesulitan untuk bernapas, batuk, detak jantung yang cepat, dan kaki yang terasa dingin.

  1. Penyakit asam lambung

Tak hanya karena asma dan faktor psikis saja, bisa jadi penyebab mengapa Anda mengalami gejala itu adalah karena Anda mengalami penyakit asam lambung. Penyakit asam lambung atau yang sering disebut sebagai GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) ini adalah kondisi dimana terjadi nyeri pada ulu hati atau seperti muncul rasa terbakar pada dada, dikarenakan asam lambung naik menuju ke esofagus. Biasanya penyakit asam lambung ini menunjukkan gejala seperti rasa sakit atau nyeri pada ulu hati kemudian jantung berdebar cepat dan biasanya kaki akan terasa dingin.

  1. Serangan jantung

Detak jantung cepat, kaki dingin juga bisa disebabkan karena Anda tengah mengalami gejala serangan jantung. Serangan jantung terjadi ketika pasokan darah yang menuju ke jantun terhambat, biasanya disebabkan juga karena kolesterol, penggumalan darah, atau penumpukan lemak. Serangan jantung ini adalah salah satu pembunuh mematikan dan telah banyak merenggut nyawa masyarakat Indonesia maupun dunia jika tidak diatasi dengan cepat dan juga tepat. Serangan jantung mendadak biasanya menimbulkan gejala seperti sesak napas, merasa lemah jantung yang berdebar kencang atau cepat, kaki yang dingin, hingga sakit dan nyeri pada bagian dada. Jika Anda mengalami gejala itu maka besar kemungkinan Anda sedang mengalami serangan jantung.

Untuk menghindari serangan jantung maka Anda harus memperhatikan pola hidup Anda dengan baik, karena ada beberapa hal yang bisa menyebabkan resiko serangan jantung dan penyakit jantung koroner ini semakin tinggi. Beberapa hal itu seperti merokok, diabetes, tekanan darah tinggi, kebiasaan mengkonsumsi makanan yang berlemak dan tak sehat, serta berat badan yang berlebih atau Anda mengalami obesitas. Jika ingin menghindari serangan jantung atau penyakit jantung yang lainnya maka kami sarankan untuk menjaga pola hidup sehat sehingga tubuh menjadi sehat juga dan bisa terhindar dari 2 gejala tersebut.

  1. Hipoglikemia

Keadaan yang bisa menyebabkan Anda mengalami detak jantung yang cepat atau aritmia jantung dan kaki yang terasa dingin ketika diraba adalah hipoglikemia. Apa itu hipoglikemia? Hipoglikemia adalah keadaan dimana kadar gula di dalam darah kita berada di bawah normal. Biasanya ketika Anda mengalami hipoglikemia maka Anda akan merasakan beberapa gejalanya seperti jantung yang berdebar cepat, kaki terasa dingin ketika diraba, pusing, bibir yang kesemutan, gemetar, berkeringat, sulit berkonsentrasi, bahkan juga mudah marah. Hipoglikemia jika tidak segera diatasi maka gejala yang akan dirasakan oleh penderitanya akan semakin berat yaitu mengantuk, terlihat kebingungan, berperilaku seperti orang mabuk, kejang, mengalami gangguan pengelihatan juga.

Jika Anda yakin mengalami hipoglikemia atau pergi periksa ke dokter dan ternyata memang mengalami hipoglikemia maka kami menyarankan supaya Anda melakukan beberapa tips ini sehingga hipoglikemia tidak menjadi parah dan gejala kaki dingin serta jantung yang berdebar itu tidak Anda rasakan lagi. Pastikan jika Anda cukup beristirahat, makan tepat waktu, menghindari stres, dan yang paling penting adalah banyak minum air putih. Dengan melakukan beberapa tips itu maka hipoglikemia Anda bisa pulih kembali.

  1. Stres

Yang terakhir, bisa jadi Anda mengalami kaki dingin dan jantung yang berdebar juga karena terlalu stres. Mungkin banyak orang yang menganggap stres ini adalah masalah yang sepele dan cenderung mengabaikannya. Padahl stres jika berlebihan juga bisa menganggu kesehatan kita dan bisa menyebabkan kita mengalami beberapa gejala pada fisik seperti jantung yang berdebar-debar serta tubuh yang terasa dingin. Untuk mengatasi stres maka yang bisa Anda lakukan adalah berlibur, melakukan aktifitas yang Anda suka, dan bisa juga berkonsultasi pada psikiater.

Itu tadi beberapa penyebab detak jantung cepat, kaki dingin yang mungkin saja Anda alami. Semoga hal seperti ini tidak lagi Anda alami. Untuk lebih mengetahui kondisi pasti yang Anda alami maka kami menyarankan supaya Anda memeriksakan kondisi pada dokter, sehingga dokter bisa mendiagnosa secara pasti kondisi apa yang sedang Anda alami. Sehingga penanganan maupun obat yang diberikan pun tepat dan sesuai. Semoga artikel ini berguna dan membantu Anda!

Sponsors Link
, , , ,
Oleh :
Kategori : Penyebab