Sponsors Link

Operasi Jantung Bocor pada Orang Dewasa dan Bayi

Sponsors Link

Penyakit jantung bocor adalah kondisi dimana adanya kebocoran di jantung. Sayangnya, kondisi ini biasanya tidak terdeteksi pada tahap awal karena tidak adanya gejala khusus. Pada orang dewasa, kebocoran jantung terjadi di bagian katup, dimana katup jantung tidak dapat menutup dengan sempurna. Sedangkan pada bayi, kebocoran bisa terjadi pada katup jantung dan pada serambi jantung, yaitu adanya lubang di antara serambi kiri dengan serambi kanan dan merupakan kelainan bawaan. Artikel ini akan membahas lebih detail mengenai prosedur operasi jantung bocor baik untuk dewasa dan bayi.

ads

Baca juga: Aneurisma Aorta Jantung, Gagal Jantung dalam kehamilan

Operasi pada Orang Dewasa

Manusia memiliki empat katup jantung, yaitu trikuspid, pulmonal, mitral, dan aorta. Tugas utama dari katup-katup ini adalah untuk mengendalikan aliran darah dari dan menuju jantung. Setiap katup memiliki tiga kelopak, kecuali katup mitral yang hanya memiliki dua kelopak. Tiap katup dapat mengalami kebocoran, yang berarti darah yang baru memasuki salah satu area jantung bocor kembali ke area sebelumnya. Kebocoran katup jantung ini disebut juga regurgitasi katup.

Baca juga: Kebocoran Katup Trikuspid, Penyebab Murmur Jantung

Umumnya tidak ada gejala pada kebocoran katup jantung, akan tetapi ketika sudah parah, gejalanya mulai terasa, diantaranya:

  • Nafas pendek
  • Kaki berkeringat atau tubuh membengkak karena kelebihan cairan
  • Kepala terasa ringan
  • Jantung berdebar kencang
  • Mudah lelah

Kebanyakan penderita kebocoran katup jantung, hidup tanpa pengobatan apapun, namun Anda kemungkinan akan diberikan pilihan operasi untuk mengurangi gejala dan memperbaiki kualitas hidup. Terdapat dua opsi operasi, yaitu:

  • Operasi Perbaikan Katup: Umumnya untuk permasalahan pada katup mitral yang bocor dan lemah, tapi kerusakan tidak terlalu parah sehingga tidak perlu penggantian katup.
  • Operasi Penggantian Katup: Saat katup tidak dapat lagi hanya di perbaiki, melainkan harus diganti. Jenis katup pengganti biasanya dari katup buatan atau dari jaringan hewan.

Tahapan

Sebelum menjalani operasi, dokter akan mendiagnosa katup mana yang bermasalah, seperti:

  • Kebocoran Katup Aorta

Kebocoran pada katup aorta terjadi ketika kelopak katup hanya terdiri dari dua katup yang seharusnya ada tiga, kelainan ini disebut juga katup aorta bikuspid. Efek samping kebocoran katup aorta tanpa penanganan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, infeksi katup jantung (endokarditis), sindrom marfan, hingga penyakit jantung rematik.

Perawatan non operasi untuk kelainan ini adalah pengobatan pengatur tekanan darah seperti vasodilator, pengobatan untuk penyakit jantung kongestif yang diuretik. Dokter baru akan menyarankan prosedur operasi jika kelainan pada katup aorta sudah kronis.

Baca juga: Kebocoran Katup Aorta

  • Kebocoran Katup Mitral

Masalah pada katup mitral disebut prolaps katup mitral dimana katup mitral tidak dapat menutup dengan sempurna. Kelainan ini yang tanpa penanganan bisa menyebabkan pembesaran jantung (kardiomiopati) karena tekanan darah tinggi dan penyakit jantung koroner, endokarditis, serta penyakit jantung rematik.

Pada tahap tertentu, penderita kebocoran katup mitral tidak membutuhkan penanganan atau pengobatan medis tertentu, hanya perlu observasi terjadwal. Dokter akan menempuh prosedur operasi jantung bocor bilamana kebocoran ini semakin memburuk.

Baca juga: Operasi Katup Jantung Mitral

  • Kebocoran Katup Trikuspid

Banyak orang dewasa sehat yang memiliki sedikit kebocoran di katup trikuspidnya, pada tahap ini, kebocoran tidak menyebabkan masalah dan tidak membutuhkan penanganan apapun. Tetapi pada kebocoran stadium menengah hingga kronis dapat mengakibatkan hipertensi pulmonalis, atau tekanan darah yang tinggi di dalam arteri pulmonalis.

Pengobatan tidak terlalu efektif untuk mengatasi kebocoran katup trikuspid. Maka dari itu, dokter akan meresepkan obat-obatan diuretik untuk mengurangi gejala tubuh bengkak karena kelebihan cairan atau edema yang disebabkan penyakit jantung kongestif.

Pilihan operasi jantung bocor terbaik adalah dengan memperbaiki sumber kebocoran daripada pengganti katup trikuspidnya. Operasi penggantian katup trikuspid, tidak termasuk katup mitral dan katup aorta, akan direkomendasikan hanya untuk beberapa kasus langka saja.


Baca juga: Operasi Cangkok Jantung, Operasi Bypass Jantung

  • Kebocoran Katup Pulmonalis

Seperti kebocoran di katup trikuspid, kebocoran pada katup pulmonalis bisa muncul pada pasien sehat, dan tidak akan menyebabkan masalah. Kebocoran katup pulmonalis biasanya disebabkan oleh hipertensi pulmonalis atau efek samping dari operasi kerusakan jantung kronis semasa kecil. Oleh karena itu, umumnya tidak ada pengobatan untuk kebocoran katup pulmonalis.

Baca juga: 6 Jenis Operasi Jantung

Jika dokter telah merekomendasikan untuk melakukan operasi jantung bocor, maka tahapan yang akan dilalui pasien selama prosedur pembedahan adalah:

  1. Pasien akan diberikan anestesi general atau bius total.
  2. Dokter akan membuka celah besar di dada.
  3. Pasien akan menggunakan mesin jantung-paru (mesin kardiopulmonalis bypass) sebagai pengganti sirkulasi darah selama proses operasi.
  4. Dokter akan membelah jantung untuk mencapai katup bermasalah.
  5. Dokter akan memperbaiki atau mengganti katup bermasalah.
  6. Dokter menutup kembali jantung dan celah di dada.

Baca juga: MRI Scan Jantung, CT Scan Jantung

Perawatan Pasca Operasi

Pasca operasi kira-kira Anda akan dirawat di ICU (Intensive Care Unit) selama beberapa hari. Anda pun akan merasakan sakit di bekas jahitan, karena itu dokter akan meresepkan obat pereda rasa sakit, dan tenaga medis akan terus memantau Anda. Anda sudah bisa meninggalkan rumah sakit dalam waktu seminggu.

Dalam beberapa minggu awal pemulihan, Anda akan merasa mudah lelah dan nyeri sesaat di dalam dada. Selain itu, Anda akan merasakan sakit di dada, bahu, dan punggung bagian atas. Bekas jahitan mungkin akan nyeri dan bengkak, namun semua itu akan reda dalam empat hingga enam minggu.

Baca juga: Jus untuk Jantung Bengkak, Buah untuk Jantung Berdebar

Selama empat hingga enam minggu ini, Anda sudah bisa melakukan aktivitas seperti biasa, tapi Anda belum diperbolehkan untuk mengangkat berat atau segala kegiatan yang menekan otot dada dan otot lengan. Akan membutuhkan waktu mulai dua hingga tiga bulan untuk sembuh sepenuhnya. Untuk mendukung kesehatan jantung, Anda disarankan:

  • Memakan makanan yang menyehatkan jantung.
  • Rutih berolahraga.
  • Tidak kontak dengan asap rokok, apalagi merokok.
  • Mengkonsumsi obat-obatan jantung sesuai resep dokter.
  • Hindari stres.

Baca juga: Olahraga Penguat Jantung, Obat Herbal Jantung Bocor

Efek Samping

Sebagian besar pasien pasca operasi akan merasa jauh lebih baik, namun bagaimana pun, semua operasi memiliki efek sampingnya, tergantung pada umur, tingkat kesehatan, dan kerusakan katup, diantaranya:

  • Tapi sangat kecil, hanya 3% hingga 9%.
  • Adalah infeksi yang terjadi di sekitar katup yang baru diperbaiki atau baru diganti.
  • Kegagalan katup baru. Juga sangat kecil kemungkinannya, karena itu, pasca operasi Anda akan selalu dimonitor oleh dokter.
  • Operasi ulang. Katup buatan memiliki masa pakainya sendiri tergantung pada jenis katupnya, jika masa pakainya telah habis, Anda harus kembali menjalani operasi.

Biaya

Biaya operasi tergantung pada jenis prosedurnya, kisaran biayanya adalah Rp 150.000.000 hingga Rp 300.000.000. Selain prosedur, ada banyak hal lain yang menjadi pertimbangan biaya, seperti obat-obatan, biaya rumah sakit, biaya dokter dan lain-lain. Namun bila Anda memiliki asuransi atau BPJS Kesehatan tentu akan lebih meringankan Anda.

Operasi pada Bayi

Pada bayi, kebocoran jantung mungkin bisa juga terjadi, penyakit ini merupakan kelainan bawaan karena jantung janin tidak berkembang dengan sempurna, dan disebut ventricular septal defect (VSD). Ventricular septal defect adalah kondisi dimana terdapat lubang di antara serambi kiri dan serambi kanan. Sebenarnya banyak bayi yang terlahir dengan lubang di antara serambinya, namun lubangnya begitu kecil sehingga tidak butuh operasi karena anak menutup seiring waktu.

Baca juga: Kelainan Jantung Tetralogi Fallot, Penyebab Aritmia Jantung pada Anak

Tahapan

Sebagian bayi lain tidak seberuntung itu, dan terlahir dengan VSD, baik ukuran, jumlah, dan lokasinya tidak sama. Bayi-bayi ini akan membutuhkan prosedur operasi jantung bocor untuk memperbaiki kondisinya pada tahun pertama. Tujuan dari operasi ini adalah untuk menutup lubang di antara ventrikel kiri dan kanan, dengan beberapa metode berikut ini:

  • Operasi Terbuka

Prosedur ini adalah prosedur yang umum dilakukan pada bayi dengan VSD. Dimana dokter akan membuka dada dengan sayatan, lalu menghubungkan tubuh dengan mesin jantung-paru, dan kemudian menutup lubang di ventrikel dengan patch khusus atau menjahitnya.

  • Prosedur Kateter

Prosedur ini tidak membutuhkan sayatan besar untuk membuka jantung, dokter memasukkan tabung kateter ke pembuluh darah menuju jantung, dan melalui tabung kateter ini, dokter menggunakan alat khusus untuk menutup lubang di antara ventrikel kanan dan kiri.

  • Prosedur Hybrid

Prosedur hybrid adalah prosedur yang menggabungkan operasi dan tabung karteter secara bersamaan. Akses menuju jantung hanya membutuhkan sayatan kecil dan tanpa menghentikan kerja jantung. Tabung karteter dimasukkan melalui sayatan kecil tadi untuk menutup lubang di ventrikel. Penyembuhan metode ini lebih cepat daripada operasi dengan sayatan besar.

Perawatan Pasca Operasi

Pasca operasi, sang bayi akan harus dimonitor oleh dokter untuk melihat perkembangan hasil operasi, apakah lubang tetap tertutup. Seberapa sering Anda akan menemui dokter tergantung pada ukuran lubang dan efek samping yang menyertainya.

Baca juga: Cara Mengobati Jantung dengan Daun Sirsak

Efek Samping

Secara umum, anak yang pernah menjalani operasi VSD akan tumbuh dengan normal dan tidak ada pantangan kegiatan, yang perlu orang tua perhatikan adalah efek samping endokarditis. Dokter biasanya akan menyarankan konsumsi antibiotik sebelum anak menjalani prosedur dental untuk mengurangi resikonya.

Biaya

Biaya yang perlu disiapkan untuk operasi pada bayi adalah sekitar Rp 150.000.000. Namun biaya bisa berubah tergantung pada kebijakan rumah sakit dan Anda akan terbantu bila memiliki asuransi. Karena Anda bisa mengklaim biayanya sehingga meringankan bebna Anda.

Demikian info tentang operasi jantung bocor. Yang terpenting adalah jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan jantung Anda dengan memiliki pola hidup sehat agar jantung selalu dalam keadaan sehat. Semoga info ini bermanfaat untuk Anda.

Sponsors Link
, , , , , ,
Oleh :
Kategori : Medis